STAIMA- Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang sukses menggelar seminar nasional dengan tema "Empowering Educators: Enhancing Teaching Skills and Professional Growth".(18/7).

Acara ini bertujuan untuk memberdayakan para pendidik dalam meningkatkan keterampilan mengajar serta pertumbuhan profesional mereka.

Acara dimulai dengan khidmat melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars dan Hymne STAIMA, serta Yalal Wathon.

Penuh Sesak : Ratusan mahasiswa PAI penuhi halaman utama STAIMA Al-Hikam Malang

Sambutan hangat disampaikan oleh Kaprodi PAI, Imam Athoir Rakhman, yang menekankan pentingnya terus belajar dan mengembangkan kemampuan mahasiswa agar dapat bersaing dengan institusi lain di area Malang. Ia juga berharap para peserta mendapatkan banyak ilmu dari kegiatan ini dan meminta maaf jika ada kekurangan dalam penyambutan.

Terus Belajar dan Kembangkan Kemampuan : Sambutan Kaprodi PAI, Imam Athoir Rakhman

Ketua STAIMA Malang, Dr. Mochamad Nurcholiq, M.Pd., juga memberikan sambutan yang menekankan pentingnya "ngangsu kaweruh" atau mencari ilmu secara terus-menerus bagi para guru.

“Profesi guru sangat mulia dan harus dibarengi dengan rasa ingin tahu yang tinggi untuk terus belajar. Saya berharap seluruh mahasiswa PAI dapat mendapatkan bekal yang cukup untuk Praktik Lapangan Lapangan (PLL),” ucapnya

Seminar nasional ini menghadirkan dua pemateri utama, yaitu Prof. Dr. Hj. Like Raskova O, M.Ed., dan Laily Abida, M.Psi., Psikolog.

Prof. Like dalam paparannya menyampaikan beberapa poin penting, bahwa dalam dunia pendidikan, keberhasilan seorang murid tidak hanya bergantung pada kemampuan mereka sendiri, tetapi juga pada kualitas pengajaran yang diberikan oleh guru. Oleh karena itu, penting bagi setiap guru untuk memahami beberapa aspek penting yang dapat mendukung proses belajar mengajar.

Pertama, guru harus menjadi "Smiling Teacher" dengan senyuman yang tulus.

Sangat Menginspirasi : Semua murid berhak untuk menggapai impiannya, Ucap Prof. Like

Kedua, intonasi suara dalam mengajar sangat penting.Cara guru berbicara, termasuk nada dan irama suaranya, dapat mempengaruhi cara siswa menerima dan memahami pelajaran.

Selanjutnya, ajari siswa untuk mencintai belajar. Cinta terhadap proses belajar adalah salah satu kunci utama kesuksesan akademis.

Selain itu, libatkan siswa dalam materi yang diajarkan dan sesuaikan dengan kebutuhan mereka. Setiap siswa memiliki kebutuhan dan gaya belajar yang berbeda.

Persiapkan diri untuk menjadi yang terbaik, karena aset terbesar kita adalah diri kita sendiri. Seorang guru yang baik harus selalu berusaha untuk meningkatkan diri dan kompetensinya.

Menjaga waktu dan kesehatan adalah kunci sukses seorang guru. Manajemen waktu yang baik dan kesehatan yang terjaga adalah fondasi bagi guru untuk bisa mengajar dengan optimal.

Dengan mengimplementasikan prinsip-prinsip ini, guru dapat memastikan bahwa murid-muridnya mampu melakukan apa yang diajarkan dengan baik.

Pada kesempatan yang sama, Laily Abida, M.Psi., Psikolog, juga menyampaikan bahwa upaya untuk memberikan layanan pendidikan terbaik harus terus ditingkatkan.

Ia menekankan pentingnya setiap elemen dalam institusi pendidikan untuk berkomitmen terhadap kualitas yang terbaik demi kemajuan bersama.

“Setiap elemen di STAIMA Al-Hikam Malang harus berkomitmen untuk menjaga kualitas akademik untuk kemajuan secara bersama sama,” ungkap Laily

Penyerahan Cinderamata oleh Laily Abida, M.Psi., Psikolog. kepada Prof. Like

Melalui seminar ini, diharapkan para pendidik dapat lebih termotivasi untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pertumbuhan profesional mereka demi kemajuan pendidikan di Indonesia.